warna lain kesenian ketoprak

WARNA LAIN KESENIAN KETOPRAK

              Ketoprak merupakan kesenian tradisional masyarakat jawa di Yogyakarta kesenian ini lebih dikenal dengan sebutan ketoprak Mataram yang  di mainkan dalam sebuah panggung dalam perkembangannya secara perlahan kesenian ini mulai di tinggalkan masyarakat kerena di anggap tidak menarik lagi.

            Dalam upaya menjaga eksistensi kesenian ketoprak, beberapa seniman ketoprak membentuk  komunitas ketoprak Garapan.ketoprak garapan dikemas  berbeda dengan ketoprak yg sudah ada.salah satu contohnya pemintasan ketoprak Ringkes yg sekarang ini sangat populer dan digemari masyarakat yogyakarta.

            Pementasan ketoprak Ringkes berusaha memberi warna dalam kesenian ketoprak yg sudah ada.Lakon  cerita pemintasan ketoprak Ringkes di ambil dengan mengadaptasi situasi politik sosial yang sedang menjadi perbincangan masyarakat.Sementara gaya pementasan di bawakan secara santai.kemasan pementasan ini membuat kesenian menjadi sangat segar,lucu,dan menarik.

            Saat melihat pementasan ini siapapun akan sepakat menyatakan bahwa pementasan tersebut berlangsung sangat sukses.Gedung konser yang berkapasitas sekitar seribu kursi terisi penuh tanpa sisa,sementara puluhan  penonton yg tidak memperoleh tempat duduk rela duduk lesehan beralas tikar dan koran di depan panggung.pemintasan yg berdurasi sekitar 2,5 jam juga berlangsung sangat baik.celotehan penonton terhadap adegan” yg di anggap menjenuhkan di tanggapi para pemain dengan dialog” yg mampu memancing tawa.